PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMF) akan mulai menggarap lini bisnis produksi ban pesawat terbang. Rencana ini akan mulai dikerjakan di tahun 2019. Perusahaan menargetkan groundbreaking atau peletakan batu pertama pabrik ban pesawat ini pada kuartal I tahun ini.
"Untuk pabrik ban saat ini kami sedang merapikan perjanjiannya mudah-mudahan kami sudah bisa melakukan groundbreaking di akhir kuartal I," kata Direktur Utama GMF, Iwan Joeniarto saat ditemui di Kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Dalam pengerjaan pabrik ini, GMF akan menggandeng produsen ban pesawat asal Eropa atau Amerika Serikat dengan dukungan pendanaan dari China atau perbankan. "Untuk Produsen masih masih kami jajaki antara produsen Amerika dan Uni Eropa, yang pasti salah satu dari kedua negara ini,&qu
Penemuan dua sumber gas alam besar di perairan Kalimantan Timur dan Sumatera bagian utara pada tahun 2023 memberikan harapan dalam mendukung target produksi gas Indonesia tahun 2030 sebesar 12 miliar…
JAKARTA - Emiten produsen polyester milik Sri Prakash Lohia, PT Indorama Synthetics Tbk. (INDR) menargetkan bisnis tambang emas perseroan mulai beroperasi di kuartal I/2024. Presiden Direktur Indorama…
Anggota holding BUMN tambang MIND ID, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam menargetkan peningkatan produksi-penjualan sejumlah komoditas andalannya, seperti emas dan nikel pada 2024. Antam memacu penjualan…
BEI menjelaskan perseroan telah menunda pembayaran pokok Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Wijaya Karya Tahap I Tahun 2020 Seri A yang jatuh tempo pada 18 Desember 2023. Hal tersebut mengindikasikan adanya…
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) angkat suara soal adanya temuan Kejaksaan Agung soal dugaan peleburan emas ilegal. Corporate Secretary Division Head Antam Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, dalam…